SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berita
Beranda » Berita » Minibus Bermuatan 61 Jeriken Pertalite Rem Blong di Tebaliar, Diduga Hendak Diselundupkan ke Suoh

Minibus Bermuatan 61 Jeriken Pertalite Rem Blong di Tebaliar, Diduga Hendak Diselundupkan ke Suoh

Minibus Bermuatan 61 Jeriken Pertalite Rem Blong di Tebaliar, Diduga Hendak Diselundupkan ke Suoh. (Foto. Istimewa)
Minibus Bermuatan 61 Jeriken Pertalite Rem Blong di Tebaliar, Diduga Hendak Diselundupkan ke Suoh. (Foto Istimewa)

KELAMPUNG.COM, LAMPUNG BARAT – Sebuah mobil minibus dilaporkan mengalami kecelakaan tunggal di turunan curam Pangpangan, Pekon Tebaliar, Kabupaten Lampung Barat. Kecelakaan yang terjadi pada Selasa (4/11/2025) siang itu diduga disebabkan oleh rem blong akibat muatan berlebih berupa puluhan jeriken bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite.

Berdasarkan informasi awal dari warga, minibus tersebut mengangkut sekitar 61 jeriken Pertalite yang diduga akan dibawa menuju wilayah Suoh. Muatan berlebih itu diperkirakan melebihi kapasitas kendaraan sehingga menyebabkan sistem pengereman tidak berfungsi saat melewati turunan curam.

“Mobilnya penuh jeriken Pertalite. Katanya mau dibawa ke Suoh, tapi di turunan itu remnya blong. Muatannya banyak sekali,” ujar Yanto (45), warga setempat yang berada di lokasi kejadian.

Warga menduga kuat bahwa muatan BBM tersebut merupakan hasil penimbunan atau penyelundupan BBM subsidi secara ilegal. “Biasanya mobil seperti itu bolak-balik bawa jeriken. Kami curiga memang untuk dijual lagi,” tambah Yanto.

Hingga berita ini diterbitkan, belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian terkait jumlah korban maupun nilai kerugian. Petugas diharapkan segera melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk memastikan penyebab pasti kecelakaan serta menelusuri dugaan praktik penyelundupan BBM subsidi tersebut.***

Eks Presenter Jejak Petualang Medina Kamil Bakal Ramaikan Survival Booth Camp Lampung SAI #2